Jumat, 09 Januari 2009

Intervensi Pada Anak Perlukah ?

Dok, saya mau tanya nih. Perlukah Intervensi terhadap anak ?

menjawab :

Tuhan menciptakan manusia sebaik-baiknya bentuk begitu pula penciptaan Anak yang sudah Tuhan lakukan, tak ada anak yang berbeda semuanya sama termasuk dengan anak berkebutuhan khusus. Maka seharusnya orangtua dan masyarakat sekitar pun harus dapat menerima dan memahami masalah yang dihadapi anak-anak berkebutuhan khusus ini, misalnya masalah akan kebutuhan sosialisasi, pendidikan, makanan dan gizi serta banyak lagi. Mungkin dalam benak kita selalu bertanya, apa sih anak berkebutuhan khusus?, identikkah anak-anak ini dengan keterbatasan fisik dan phisikis yang mereka miliki?.

Mungkin banyak dari Anda yang tidak tahu bahwa sebenarnya anak dengan berkebutuhan khusus tak hanya terlepas pada anak LD, ADHD, autisme saja namun juga termasuk didalamnya ada anak yang mengalami degradasi mental (down sindrom), tuna grahita, tuna wicara, tuna rungu. Mereka layaknya anak-anak normal pun berhak untuk mendapatkan kebutuhan yang mereka perlukan, misalnya pendidikan.
Berbicara mengenai pendidikan anak-anak berkebutuhan khusus ini, terkadang banyak orangtua yang belum memahami kondisi anak-anaknya. Para orangtua ini terkadang lupa bahkan menganggap bahwa anak-anak mereka tidak berbeda dengan anak kebanyakan. Misalnya saja masalah Romi, Bu Dewi ibu dari Romi selalu saja berkeluh kesah akan masalah anaknya. “Sekolah belum genap tiga bulan, sayasudah bolak-balik dipanggil guru tentang perilaku Romi di kelas.Ya, pusing, malu, kesal, bingung, campuraduk rasanya saat itu.Macam-macam keluhan guru tentang anak saya,”ungkapnya.
Pengalaman ibu Dewi, menjadi salah satu contoh permasalahan yang bisa saja dialami oleh banyak anak di sekolah dan orangtua lainnya. Terlebih diawal anak mulai memasuki ‘dunia baru’ pada masa balita.Ibu Dewi cukup beruntung karena segera peka terhadap situasi anaknya. Kepekaan dan sikap penerimaan yang wajar atas adanya permasalahan yang timbul dalam masa perkembangan, dapat menjadi modal berharga bagi upaya lanjut penanganan permasalahan belajar.Sikap ini menjadi langkah pembuka bagi upaya penanganan maupun penanggulangan permasalahan anak. Inilah awal dimana upaya intervensi dini penanganan permasalahan perkembangan dan belajar dapat dilakukan.

Langganan Artikel

Daftarkan Email Anda, untuk mendaptkan berita terbaru dari "Dokter Gaul"

Total pelanggan :

Enter your email address:

Tanya Dokter Gaul